2020-03-01 08:06:02
Pada tanggal 20 Februari 2020, Balai Litbang Kesehatan Magelang menerima kunjungan sebanyak 6 mahasiswa S1 jurusan Nutrition and Dietetics, Flinders University of Australia. Mahasiswa didampingi oleh staf dan mahasiswa dari Departemen Gizi Kesehatan Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) UGM. Ini merupakan kunjungan ketiga kalinya, setelah sebelumnya dilakukan pada tahun 2016 dan 2019, yang merupakan bagian dari program “Student Elective Program: Flinders University”. Kegiatan ini bertujuan supaya mahasiswa memperoleh pengalaman serta gambaran mengenai pelayanan kesehatan dan masalah kesehatan, salah satunya adalah permasalahan gangguan akibat kekurangan iodium (GAKI). GAKI merupakan permasalahan gizi yang jarang ditemui di Australia, sehingga diharapkan melalui kegiatan ini mahasiswa dapat melihat secara langsung kasus GAKI serta penanganan yang dilakukan.
Kunjungan diawali dengan pembukaan dan sambutan dari Balai Litbangkes Magelang yang diwakili oleh Kepala Seksi Layanan dan Sarana Penelitian, dr. Prihatin Broto Sukandar, M.Sc. dan sambutan dari UGM yang diwakili oleh Yosefin Anandati Pranoto, M.S, RD. Setelah penyerahan suvenir, acara dilanjutkan dengan presentasi materi mengenai GAKI oleh dr. Prihatin Broto Sukandar, M.Sc. Presentasi kemudian dilanjutkan dengan kegiatan diskusi dan tanya jawab. Beberapa pertanyaan yang diajukan adalah mengenai lama perawatan yang harus dilakukan hingga pasien mengalami kesembuhan, persentase pasien perempuan dan laki-laki, dan kasus hipotiroid baru pada bayi yang terjadi pada tahun 2019.
Selesai materi, mahasiswa melakukan kunjungan ke klinik dan laboratorium Balai Litbangkes Magelang. Di klinik, mahasiswa dapat mengetahui alur penanganan pasien yang meliputi pendaftaran, anamnesa, pemeriksaan klinis, pelayanan gizi, psikologi, fisioterapi, farmasi, dan pemeriksaan laboratorium. Mahasiswa juga berkesempatan untuk melihat kasus hipotiroid dan hipertiroid secara langsung melalui pasien yang sedang melakukan pemeriksaan, serta memperoleh penjelasan dari dokter jaga. Kegiatan kunjungan ditutup dengan pemutaran film dokumenter mengenai penderita kretin, sehingga mahasiswa dapat melihat dampak terparah dari kondisi kekurangan iodium. (Riz/Pnlt)
